Kesabaran Abu Utsman Al-Hiriy

Bookmark and Share
Imam Al Ghazali
Suatu ketika, Abu Utsman Al-Hiriy diajak makan oleh seorang yang sengaja ingin mengujinya. Maka ketika sampai dirumahnya, orang itu berkata, "Tak ada urusanku denganmu!". 

Mendengar itu, Abu Utsman segera pulang. Tetapi, belum begitu jauh ia melangkah, si pemilik rumah memanggilnya kembali. Dan kembalilah ia. 

Namun ketika sampai di depan rumahnya, orang itu berkata lagi, "Hai Ustadz, pulanglah!". Dan ia pun melangkah untuk pulang, sedangkan si pemilik rumah membiarkannya pergi sebentar, lalu memanggilnya kembali, untuk ketiga kalinya. Abu Utsman menurut saja, dan kembali mendatangi orang itu. 

Ketika sampai didepan pintunya, orang itu berkata, "Aku tidak punya waktu untukmu!". Dan sekali lagi Abu Utsman melangkah pulang, tetapi orang itu memanggilnya lagi. Begitulah seterusnya, berulang kali ia memperlakukan Abu Utsman seperti itu, sementara Abu Utsman tidak menunjukkan kekesalan hatinya sedikit pun. 

Sampai akhirnya, si pemilik rumah bersimpuh dibawah kedua kaki Abu Utsman, seraya berkata, "Wahai Ustadz, sesungguhnya aku hanya ingin menguji kesabaranmu. Betapa mulianya akhlak Anda!". Maka berkatalah Abu Utsman, "Sesungguhnya yang anda lihat dariku itu, tak lebih dari perangai seekor anjing (merasa tak berharga dihadapan ALLAH), apabila dipanggil, ia segera datang, dan apabila dibentak, ia pun terdiam". (Al-Ghazali)

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar