Indonesia Adalah Surga di Bumi

Bookmark and Share
Mawlana Syaikh Muhammad Hisyam Kabbani qs


2 Januari 2012 - Jakarta Indonesia

Audzubillahi minasy syaithanir rajim, Bismillahir Rahmaanir Rahim. Alhamdulillah, asrofil mursalin Sayidina Muhammadin wa ala alihi wa sohbihi ajmain. Ama ba'ad, Yaa Ibadallah itaqullah. Sayidina Muhammadin Rahmatan lil alamin. 

Kita berharap semoga kesehatan dan keselamatan tercurah kepada kita semua. 

Wahai hadirin semua, wahai muslimin dan muslimat, ini adalah suhbah perpisahan dan Insya Allah kita akan bertemu dengan event seperti saat ini dilain kali. Sekarang sudah sebulan kami memulai perjalanan ini dimulai dari tanggal 6 Desember (dari Singapura-Malaysia hingga Indonesia) dan sampai sekarang tanggal 2 Januari 2012 dan besok kita akan kembali melalui Singapura ke Amerika. 

Hampir satu bulan kami berjalan siang dan malam hari, dua kali sehari memberikan suhbah dan Alhamdulillah kita telah sampai ketingkatan ini dimana banyak penduduk di Indonesia lebih mengenal Syaikh Nazim qs dan saya kira hingga sekarang sudah lebih satu juta masyarakat Indonesia mengetahui tentang Mawlana Syaikh Nazim qs, dan berdzikir bersama dimana sebelumnya mereka belum mengetahui tentang Mawlana Syaikh Nazim qs. 

Dahulu pertama kali saya datang kesini dimulai oleh seorang pelajar Hadid di California di Lembah Silicon dimana dia belajar menyelesaikan sekolahnya dan dia membawa saya untuk berkunjung ke Indonesia. Pertama kali dia memberikan dzikir, dimulai hanya 5 sampai 10 orang saja yang ikut berdzikir, tetapi lihatlah sekarang. Semua orang datang kemajelis dzikir bergabung dengan kita, dimana dengan barakah Bapak Sunarto, bapak Malik Tarigan, Budi, Rizal dan sekarang sudah ratusan ribu orang bergabung bersama kita hingga saat ini. 

Kalian di Indonesia adalah manusia yang beriman dan jika tanpa iman dihati kalian, maka tidak ada yang akan datang ke majelis kita. Dan iman adalah seperti disebut dalam Al-Quran,"Ati Allah ati ur-Rasul wa ulil amri minkum". Taati Allah, taati Rasul dan orang yang diberi otoritas akan diri kalian (Mursyid/Guru/Wali Allah). Tanpa iman maka mereka tidak akan datang ke majelis ini. Dan disini banyak yang memiliki iman yang baik dan aqidah yang baik. Semua sangat rendah hati, hingga saya katakan bahwa bumi Indonesia bagaikan surga dibumi. Setelah kota Makkah, Madinah dan Syam. 

Alhamdulillah Indonesia adalah Negara yeng memiliki Perayaan Maulid Nabi saw dan majelis Salawat Nabi setiap malam selama setahun penuh. Jika kalian pergi keseluruh dunia, maka tidak setiap Negara memiliki hal ini, bahkan meskipun itu di Syam sekalipun. Di negara ini setiap malam orang memuji Nabi saw dan berdzikir kepada Allah swt maka Allah akan memberikan support kepada orang yang melakukan dzikir kepada Allah swt dan salawat kepada Nabi saw. 

Kami harus mengatakan bahwa di Pakistan dan India ketika mereka melakukan Maulid Nabi saw, maka bisa dua juta orang berkumpul bersama, di Pakistan mereka mengumpulkan 500 ribu manusia hingga dua juta ketika perayaan Maulid Nabi saw dan ketika ulama bicara, paling hanya berkumpul 50 ribu manusia. Dan itu tidak bisa dibandingkan dimana di India mungkin ada 2 juta orang berkumpul untuk Maulid Nabi saw. Tetapi rahmah dan kasih sayang Allah adalah dimana kalian menemukan tempat-tempat orang berkumpul untuk berdzikir meskipun kecil tetapi tersebar disetiap tempat di Indonesia. 

Dan disetiap majelis Nabi saw dimana kita bersalawat bersama, maka merupakan penghapus dosa yang menghapuskan dosa kita dalam 70 kali pertemuan untuk membicarakan dunia. SubhanAllah di Indonesia kalian bisa menemukan disetiap jalan disetiap tempat, kalian akan menemukan berbagai Majelis Dzikir dan Salawat Nabi saw, maka rahmah akan menutupi seluruh Negara ini. Hal ini tidak terjadi di India yang memilki 2 juta orang yang berkumpul hanya dalam satu peristiwa dan tidak tersebar kesetiap tempat. Boleh saja mereka berjumlah 2 juta manusia yang datang bersalawat dan mengikuti Maulid Nabi saw tetapi hal ini tidak bisa dibandingkan dengan yang ada di Indonesia. 

Sayidina Muhammad saw mengatakan,"Allah memiliki malaikat-malaikat yang mereka roaming dijalan-jalan dimana ada majelis dzikir meskipun kecil, maka ketika mereka melaluinya dan melihat manusia berdzikir, maka malaikat itu akan berhenti dan ikut berdzikir bersama. Dan bayangkan majelis ini bukan hanya disatu tempat saja tetapi diberbagai tempat di Indonesia ini sehingga setiap orang akan mendapat keuntungan disetiap area di Indonesia. 

Dalam bahasa Inggris para malaikat roaming, mencari dan menemukan majelis dzikir, dimana kalian pergi maka mereka tahu dimana kau berada, karena malaikat pergi dengan kalian ke setiap tempat, dari satu majelis dzikir ke majelis lainnya dan dengan kekuatan surgawi Allah swt mengirimkan malaikat untuk bersama denganmu kemanapun kau pergi. Maka jika kau menghadiri majlis dzikir maka Allah swt akan memberikan mereka pahala dan mencatat yang kalian lakukan kemanapun kau pergi sehingga akan ada barakah untuk setiap manusia yang mengikutinya sebagai pelindung kalian di sirotol mustaqim nanti. Itu sebabnya Allah swt mengirimkan malaikatNya kesetiap majelis Dzikir, dan dimana ada dzikir maka mereka berhenti dan mencatat siapa saja yang duduk disana. 

Masya Allah disetiap jalan dan diseluruh jalan di setiap kota di Indonesia selama saya berada di Indonesia disana kami melihat begitu banyak banner besar di masjid ini dan masjid itu. Kalian tidak akan menemukan seperti ini disetiap Negara muslim yang pernah kami kunjungi. Karena mereka mengatakan Majelis dzikir adalah bid'ah dan syirik. Dan hanya di Negara ini kalian dapat mengiklankan dan menempatkan banner yang besar di setiap jalan, maka Allah swt memberikan kalian Iman yang kuat dan Nabi saw mengatakan kepada para sahabat,"Siapakah orang yang memiliki iman yang paling tinggi? Nabi bertanya kepada para sahabat. Dan sahabat menjawab,"Para Nabi Yaa Rasulullah", Nabi saw menjawab, "Bagaimana para Nabi tidak memiliki iman yang kuat, karena wahyu diturunkan kepada mereka". Kemudian mereka menjawab lagi ,"Para suhada, para sahid dan sahabah ya rasulullah". Dan Nabi saw menjawab bagaimana kalian tidak memiliki iman yang kuat karena kalian telah melihatku dan aku melihatmu". Kemudian Nabi saw melanjutkan "Mereka yang memilki iman yang tinggi adalah orang-orang akhir zaman. Mereka mempercayaiku padahal mereka belum pernah melihatku, maka merekalah yang memilki iman terbaik". 

Kalian berada disini saat ini, dan dimanapun muslim berada di Indonesia ini, mereka semua penuh dengan iman, jangan katakan kalian tidak memiliki iman, karena kalian bahkan memiliki extra extra extra iman yang besar karena kalian datang ke majelid dzikir dan kalian percaya kepada Nabi Muhammad saw, maka ini adalah tanda iman yang kuat. Dan iman yang besar adalah ketika kalian datang dan kalian mendengarkan dzikir dan memuji Allah dan bersalawat kepada Nabi saw, maka ini adalah tanda orang yang memiliki iman yang terbaik. 

Kalian hanya memilki satu masalah saja di Negara ini, dimana setiap Habib dan Ulama yang membuka pesantren, mereka hanya mengajarkan Syariat, Fiqih dan Hadist. Tidak ada pesantren yang berpikir untuk mengajarkan Tasawuf dan tidak ada yang membawa nama para Sufi Besar didunia setelah zaman Nabi saw sampai hari ini. Apa yang para Sufi Besar ajarkan kepada kalian sampai saat ini. Tidak ada yang berbicara mengenai Syaikh Bahaudin an-Naqshbandi qs, Syaikh Abdul Qadir al-Jailani qs, Syaikh Junayd Bagdadi, Syaikh Bayazid Bistami, Imam Jazuli, tidak ada yang berbicara hari ini tentang para sufi besar ini, nol. Hal inilah yang membuat kalian tidak berkembang. 

Masya Allah kalian telah belajar syariat sangat baik, tetapi tasawuf hanya sedikit sekali dibahas dan tidak ada sekolah yang memberikan kurikulum Tasawuf dan mengapa tidak ada pesantren yang mengajarkan sampai selesai Bab Ihya Ulumudin ajaran Imam al-Ghazali qs. Kami tidak melihat ini di Indonesia. Bukan hanya di Indonesia tetapi disetiap Negara muslim didunia. Tetapi lihatlah di Amerika dan Eropa, mereka mengajarkan Tasawuf, tetapi mereka tidak mengajarkan syariat. Tasawwuf menyempurnakan Islam, Iman dan Ihsan. Inilah kesalahan terbesar yang terjadi di negara ini. 

Akhir kata, setiap majelis memiliki awal dan akhir dan sekarang kita hampir berakhir maka berpeganglah kita semua kepada tali-tali Allah dan janganlah kalian terpisah dan tercerai berai. Tali Allah adalah cinta kepada Nabi Muhammad saw dan cinta itu akan menyelamatkan kita didunia dan di akhirat. 

Setiap orang yang berdiri karena tidak mendapatkan tempat duduk, maka akan lebih banyak malaikat bersama mereka. 

Kita akan memperbaharui bayat kita dengn Syaikh Nazim Adil Haqqani qs, sampai kepada Nabi Muhammad saw. (Bay'at) 

Alhamdulillah Taqaballah saya harus masuk karena saya harus mengepak barang dan kalian tetap disini dan dapat bersalawat dan mendengarkan Maulid Nabi saw. 

Wa min Allah at Tawfiq

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar