Selamat pengiunjung blog Ikhwan & Akhwat fillah
Nabi Khidir as pernah berpesan kepada Nabi Musa as : “Jadilah kamu seorang yang tersenyum dan bukannya orang yang tertawa. Teruskanlah berdakwah dan janganlah berjalan tanpa tujuan. Janganlah pula apabila kamu melakukan kekhilafan, berputus asa dengan kekhilafan yang telah dilakukan itu. Menangislah disebabkan kekhilafan yang kamu lakukan, wahai Ibnu `Imran.”
Demikian juga nabi Muhammad Saw menguraikan tentang senyum itu, diantaranya :
1. Dari Abu Dzar ra, dia berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Senyummu di hadapan saudaramu (sesama muslim) adalah (bernilai) sedekah bagimu.” (Hadits Riwayat. Tirmidzi dan Ibnu Hibban).
2. Dari Jarir bin Abdillah ra dia berkata, “Sejak aku masuk Islam, Rasulullah Saw tidak pernah menolak aku untuk duduk bersama beliau. Dan tidaklah beliau melihatku kecuali beliau tersenyum ke...padaku.” (HR. Bukhari dan Muslim).
3. Dari Abdullah bin Al Harits bin Jaz`i ra dia berkata, “Aku tidak pernah melihat seseorang yang paling banyak senyumannya selain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.” (Hadits Riwayat. Tirmidzi)
4. Jabir bin Samurah ra berkata, ia menceritakan tentang kebiasaan Rasulullah Saw, “Beliau biasanya tidak berdiri dari tempat shalat di mana beliau shalat shubuh padanya kecuali setelah terbit matahari. Apabila matahari telah terbit barulah beliau berdiri. Sementara itu para sahabat bercakap-cakap membicarakan kejadian di masa jahiliyah, lalu mereka tertawa, sedangkan beliau hanya tersenyum.” (HR. Muslim).
5. Dari Abu Dzarr ra dia berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Senyummu kepada saudaramu merupakan sedekah, engkau memerintahkan yang ma’ruf dan melarang dari kemungkaran juga sedekah, engkau menunjukkan jalan kepada orang yang tersesat juga sedekah, engkau menuntun orang yang berpenglihatan kabur juga sedekah, menyingkirkan batu, duri, dan tulang dari jalan merupakan sedekah, dan engkau menuangkan air dari embermu ke ember saudaramu juga sedekah.” (Hadits Riwayat. Tirmidzi)
6. Rasulullah Saw bersabda, “Janganlah sekali-kali engkau menganggap remeh suatu perbuatan baik, meskipun (perbuatan baik itu) dengan engkau menjumpai saudaramu (sesama muslim) dengan wajah yang ceria." (Hadits Riwayat. Muslim).
Senyum mungkin bagi kita adalah hal yang sederhana dan mudah, cukup menarik sudut bibir ke arah samping dan menampakkan gigi. Namun tidak sesederhana itu, kadang tersenyum saat-saat tertentu sangatlah sulit. Terlebih jika kita tidak “m o o d” untuk tersenyum.
Namun senyum juga dipercaya dapat membuat awet muda. Dan diantara keunikan senyum yg lainnya ialah :
¤ Senyum membuat kita lebih menarik.
Nabi Khidir as pernah berpesan kepada Nabi Musa as : “Jadilah kamu seorang yang tersenyum dan bukannya orang yang tertawa. Teruskanlah berdakwah dan janganlah berjalan tanpa tujuan. Janganlah pula apabila kamu melakukan kekhilafan, berputus asa dengan kekhilafan yang telah dilakukan itu. Menangislah disebabkan kekhilafan yang kamu lakukan, wahai Ibnu `Imran.”
Demikian juga nabi Muhammad Saw menguraikan tentang senyum itu, diantaranya :
1. Dari Abu Dzar ra, dia berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Senyummu di hadapan saudaramu (sesama muslim) adalah (bernilai) sedekah bagimu.” (Hadits Riwayat. Tirmidzi dan Ibnu Hibban).
2. Dari Jarir bin Abdillah ra dia berkata, “Sejak aku masuk Islam, Rasulullah Saw tidak pernah menolak aku untuk duduk bersama beliau. Dan tidaklah beliau melihatku kecuali beliau tersenyum ke...padaku.” (HR. Bukhari dan Muslim).
3. Dari Abdullah bin Al Harits bin Jaz`i ra dia berkata, “Aku tidak pernah melihat seseorang yang paling banyak senyumannya selain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam.” (Hadits Riwayat. Tirmidzi)
4. Jabir bin Samurah ra berkata, ia menceritakan tentang kebiasaan Rasulullah Saw, “Beliau biasanya tidak berdiri dari tempat shalat di mana beliau shalat shubuh padanya kecuali setelah terbit matahari. Apabila matahari telah terbit barulah beliau berdiri. Sementara itu para sahabat bercakap-cakap membicarakan kejadian di masa jahiliyah, lalu mereka tertawa, sedangkan beliau hanya tersenyum.” (HR. Muslim).
5. Dari Abu Dzarr ra dia berkata, Rasulullah Saw bersabda, “Senyummu kepada saudaramu merupakan sedekah, engkau memerintahkan yang ma’ruf dan melarang dari kemungkaran juga sedekah, engkau menunjukkan jalan kepada orang yang tersesat juga sedekah, engkau menuntun orang yang berpenglihatan kabur juga sedekah, menyingkirkan batu, duri, dan tulang dari jalan merupakan sedekah, dan engkau menuangkan air dari embermu ke ember saudaramu juga sedekah.” (Hadits Riwayat. Tirmidzi)
6. Rasulullah Saw bersabda, “Janganlah sekali-kali engkau menganggap remeh suatu perbuatan baik, meskipun (perbuatan baik itu) dengan engkau menjumpai saudaramu (sesama muslim) dengan wajah yang ceria." (Hadits Riwayat. Muslim).
Senyum mungkin bagi kita adalah hal yang sederhana dan mudah, cukup menarik sudut bibir ke arah samping dan menampakkan gigi. Namun tidak sesederhana itu, kadang tersenyum saat-saat tertentu sangatlah sulit. Terlebih jika kita tidak “m o o d” untuk tersenyum.
Namun senyum juga dipercaya dapat membuat awet muda. Dan diantara keunikan senyum yg lainnya ialah :
¤ Senyum membuat kita lebih menarik.
Kita akan selalu tertarik pada orang yang selalu tersenyum. Orang yang selalu tersenyum punya daya tarik tersendiri. Wajah yang berkerut, cemberut, membuat orang menjauh dari kita , tetapi sebaliknya senyum bisa membuat mereka tertarik.
¤ Senyum mengubah mood kita.
Ketika kita merasa jatuh atau “down” cobalah untuk tersenyum.
Mungkin saja mood kita akan berubah menjadi lebih baik (tapi tentunya ada hal yang membuat kita tersenyum).
¤ Senyum dapat merangsang orang lain tersenyum.
Ketika seseorang tersenyum maka senyum tersebut akan membuat suasana menjadi lebih cerah, mengubah mood orang lain yang ada disekitarnya dan membuat semua orang menjadi senang. Orang yang suka tersenyum membawa kebahagiaan buat orang yang ada di sekitarnya. Murah lah tersenyum maka anda akan disukai oleh banyak orang.
¤ Senyum dapat mengurangi stress.
Stress secara nyata dapat muncul di wajah anda.
Senyum membantu mencegah kesan bahwa kita sebenarnya sedang lelah atau merasa “down”. Jika anda sedang stress cobalah untuk tersenyum, maka stress anda akan berkurang dan anda akan merasa lebih baik untuk membuat langkah selanjutnya.
¤ Senyum meningkatkan sistem imun (kekebalan) tubuh anda.
Senyum dapat membantu kerja imun tubuh agar dapat bekerja dengan baik. Ketika anda tersenyum, fungsi imun meningkatkan kemungkinan anda menjadi lebih rileks.
¤ Senyum menurunkan tekanan darah anda.
Ketika anda tersenyum, maka tekanan darah anda akan menurun. Jika anda tak percaya, anda boleh mencobanya sendiri, jika anda memiliki alat pengukur tekanan darah di rumah anda.
¤ Senyum mengeluarkan endorphins (pereda rasa sakit secara alami) dan serotonin.
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa senyum dapat merangsang pengeluaran endorphin, pereda rasa sakit yang alami, serta serotonin. Senyum memang obat yang alami.
¤ Senyum dapat melenturkan kulit wajah dan membuat anda terlihat lebih muda.
Otot-otot yang digunakan untuk tersenyum ikut membuat anda terlihat lebih muda. Jika anda ingin sesuatu yang beda, maka berikan senyum anda sepanjang hari, maka anda akan terlihat lebih muda dan merasa lebih baik.
¤ Senyum membuat anda tampak sukses.
Orang yang tersenyum terlihat lebih percaya diri dalam menjalani hidupnya. Cobalah tersenyum saat anda melakukan pertemuan dan saat ada janji. Rekan-rekan kerja, sahabat, orang-orang terdekat anda akan merasakan sesuatu yang berbeda.
¤ Senyum membuat anda tetap positif.
Senyumlah! Lalu sekarang cobalah berpikir sesuatu yang negatif tanpa berhenti tersenyum, Sulitkan? Karena ketika anda tersenyum maka senyum tersebut akan mengirimkan sinyal ke tubuh anda bahwa “hidup anda saat ini baik-baik saja”.
¤ Dan senyum juga merupakan suatu ibadah. Sedekah yang paling mudah.
Tapi,,,,,hati yach anda jangan suka senyum-senyum sendiri kalau di jalan. Nanti orang lain fikir kalau obat kamu habis (dediesmd, awal januari 2014)
SEMOGA BERMANFAAT
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar