Malik bin Dinar bercerita, “Nabi Isa as dan murid-muridnya berjalan melewati seekor anjing mati. Murid-muridnya berkata, “Betapa menjijikkan bau busuknya!” Tetapi Nabi Isa as berkata, “Betapa putih giginya!”. Dengan cara ini ia mendesak mereka agar tidak berbicara buruk tentang siapapun.”
Jadi meskipun kamu mengetahui keburukan seseorang, jangan pernah mengatakannya pada orang lain, malah ceritakanlah kebaikan-kebaikannya. Bisa jadi suatu saat ia akan bertobat dan menjadi hamba yang sholeh melebihi dirimu sendiri atau bisa jadi juga ia tetap dalam kemaksiatan.
Janganlah Engkau Tergesa-gesa Mencela Seseorang Karena Dosanya. Sebab barangkali dosanya telah diampuni. Dan janganlah engkau merasa aman akan dirimu karena suatu dosa kecil. Sebab, barangkali engkau akan diazab karena dosa kecilmu itu. (Sayyidina Ali kwh)
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar