Pemerintahan Para Keledai

Bookmark and Share
Sulthan Awliya Mawlana Syaikh Nazim Adil Haqqani 

Lefke Cyprus 20 November 2011

Audzubillahiminasy syaitahnir rajim, Bismillahir Rahmaanir Rahim

Ini berasal dari sebuah Hadis Shahih dari Nabi Muhammad saw, "Jika kekuatan untuk mengatur diberikan kepada rakyat, maka ini adalah tanda kiamat sudah dekat". Jika kalian melihat kondisi kepemimpinan atau kekuatan pemerintahan diberikan kepada orang yang tidak ahli, atau suatu jabatan / pekerjaan tidak diberikan kepada orang yang ahli dalam pekerjaan tersebut, maka inilah salah satu tanda akhir zaman.

Demokrasi dan pemilihan umum adalah sistem yang terburuk dalam suatu sistem pemerintahan. Karena mereka mengumpulkan manusia untuk dipilih dalam pemilihan umum, sementara jutaan orang yang memilih seperti keledai-keledai yang tidak tahu apapun. Bagaimana jika keledai memilih, maka dia akan memilih keledai lainnya. Keledai tidak akan memilih kuda, tidak pernah. Itulah sebabnya seluruh dunia dipenuhi berbagai masalah karena sistem yang buruk ini.

Bagaimana Syaikh jika aku memilihmu sebagai Gubernur? Terimakasih, tetapi maaf aku tidak tahu apapun tentang jabatan Gubernur. Tidak apa-apa kita juga sama-sama tidak tahu. Kita bisa mulai sekarang, untuk membakar kota ini, dan kita akan menunjukkan kepada mereka bahwa kita memilki kekuatan keledai, Maka perintah dari awal sampai akhir, "Jika kita tidak meletakkan seseorang pada tempatnya maka kita akan menderita?, seperti sistem demokrasi yang dilakukan. Jika mereka para pemimpin tidak mengetahui apa yang harus dilakukan, mana yang benar dan mana yang salah, maka kalian telah melihat tanda-tanda akhir zaman dan kita lihat situasi seperti itu di zaman ini.

Keledai akan memilih keledai lainnya. Apakah keledai akan memilih Singa sebagai pemimpinnya? Tidak mungkin. Keledai akan memilih keledai lainnya. Apakah kalian pernah melihat simbol suatu negara bergambar keledai? Lihat patung-patung di London aku melihat banyak menampilkan patung singa, dan bukan keledai, tidak pernah aku melihat gambar keledai sebagai simbol. Jika untuk patung saja pikiran kalian tidak mau menerima patung keledai untuk menggantikan singa. Mengapa pikiran kalian tidak lebih baik dari keledai dalam sistem pemerintahan kalian yang memimpin jutaan manusia? Dengan sistem kalian sekarang maka kalian harus mengganti patung Singa itu dengan keledai. 

(Mawlana tertawa) Astaghfirullah, benar atau tidak. Wahai orang-orang pintar, DR, Amerika, Dr Siprus yang sangat terkenal juga Doktor keledai, dan simbolnya juga Keledai. Wahai orang-orang terpelajar, kalian memilki begitu banyak sertifikat, diploma, maka aku katakan bahwa gelar yang kalian miliki membuktikan kekeledaian kalian.Amerika sangat bahagia, kau orang Mesir, kau tidak tahu apapun. Kami bahagia naik keatas dan kebawah dan tidak ada yang dapat mengatur dan meletakkan sesuatu pada kami. Inilah yang terjadi kepada manusia diseluruh dunia. Wahai Doktor, hal ini aku katakan demi kehormatan Kerajaan Inggris. manusia saat ini berusaha untuk menyingkirkan Singa dan membawa keledai sebagai pemimpin. Keadilan adalah meletakkan sesuatu pada tempatnya yang benar. 

Definisi Keadilan adalah meletakkan sesuatu sesuai dengan tempatnya yang benar.Sekarang manusia membuat para wanitanya keluar rumah untuk bekerja, tidak benar. Wanita bekerja dirumah dan suami dan lelaki bekerja diluar rumah. Ini adalah perintah suci dari Allah swt, jika kalian tidak mau mendengarkan, maka masalah, krisis, penderitaan, perkelahian, perang tidak akan pernah berakhir. Asataghfirullah, Bismillah.Wahai Doktor, Profesor, selamat datang kepada kalian.Doktor dari Amerika : Mawlana Syaikh Nazim, di Amerika simbol Partai Demokrat dalah Keledai.Mawlana Syaikh Nazim qs : Hah..hahahaha, Astaghfirullah jadi ini benar.Nabil : Di Rusia mereka mengadakan referendum dan 69% rakyat Rusia ingin kepemimpinan dipegang kembali oleh Tsar (Para raja)

Wa min Allah at Tawfiq


Source: Sufilive

© Copyright 2011 Sufilive.
This transcript is protected by International Copyright Law.‬ ‪ Please attribute Sufilive when sharing it. JazakAllahu Khayr.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar