31 Anggota Polres Aceh Barat Meninggal Saat Tsunami --- mengenang Tsunami Aceh

Bookmark and Share
Ratusan warga dari kelompok zikir di Kecamatan Meureubo, Aceh Barat, Minggu (25/12/2011) mengelar zikir akbar guna mengirim doa bagi saudara mereka yang meninggal syahid
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Aceh Barat, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Artanto Sik menyampaikan musibah gempa bumi dan gelombang tsunami melanda Aceh 26 Desember 2004 lalu telah menyebabkan sebanyak 31 anggota Polres Aceh Barat meninggal dunia dan 97 orang ibu bhayangkari, dan 105 anak-anak anggota.
“Seluruh fasilitas yang ada seperti perumahan asrama 100 pintu, musallah milik Polres Aceh Barat hancur,” ujar Artanto, Minggu (25/12/2011).
Kapolres memaparkan hal itu di depan Kapolda Aceh, Irjen Pol Iskandar Hasan saat mengunjungi kompleks bekas perumahan Polri di Ujong Kareng, Kecamatan Johan Pahlawan, Aceh Barat, bertepatan peringatan 7 tahun musibah tsunami Aceh.
Menurut kapolres, perumahan anggota Polres Aceh Barat yang baru saat ini sudah dibangun di lokasi baru di Gunong Kleng, Kecamatan Meureubo dengan luas lahan 2,5 hektare pascatsunami lalu dan sudah ada persetujuan Bupati Aceh Barat guna dihibahkan ke Polri.
Menurut kapolres, lahan bekas perumahan asrama di Ujong Kareng seluas 2,8 hektare yang saat ini semak belukar akan dikelola sebagai taman lalu lintas, sarana olahraga, automotif, wisarta kluner, wisata pantai serta rekreasi bagi masyarakat.

sumber : serambi indonesia

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar