Teknik Whirling Dervishes

Bookmark and Share
1. Adab; bertawassul dan meditasi sufi pada mursyid tarekat, (Naqshbandi Haqqani) Mawlana Shaykh Nazim Adil Al'Qubrusi Haqqani. Meditasi sufi diperlukan agar menjaga keseimbangan hati dalam berputar, sehingga tidak mudah lelah.


2. Berdiri, kemudian menyilangkan tangan didepan dada, mencengkram bahu, berzikir "Allah..." sembari menarik nafas, dan "Huu..." ketika menghembuskannya.


3. Adab; membungkuk memberi salam, dikenal dengan nama "Salam Penyatuan Illahiah Pertama".

4. Dengan membuat kaki kiri menjadi tumpuan, berputar ke arah kiri dengan berzikir "Allah..Allah..", serta menggunakan kaki kanan untuk membantu putaran.

5. Setelah berputar 3x, barulah tangan kanan dibuka. Dengan posisi telapak tangan terbuka menghadap langit, fokuskan arah mata ke telapak tangan kanan. Tetapi jagalah agar tetap terkonsentrasi dalam zikir.

6. Secara perlahan tangan kiri dibuka. Telapak tangan kiri menghadap bumi. Maka seperti mawar cinta yang mengembang, perlahan-lahan pula "Tennure" (jubah/pakaian yang dikenakan para darwis) mengembang dengan indahnya menyebarkan cinta Illahia disekelilingya.

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar